Sate Sapi Mbak Jum di Gubug, Jawa Tengah

Minggu sore, saat balik dari Pati ke Salatiga, saya diajak oleh mbak pacar mampir makan di warung tenda pinggir jalan. Sebuah warung sate sapi. Warung kecil dengan tenda warna hijau bertuliskan “Sate Sapi Mbak Jum” di depan Masjid Gubug, atau lebih tepatnya berada di Jln. Bhayangkara No.11, Gubug, Grobogan.

Setelah masuk tenda, belum sempat saya pesan sate, tiba-tiba kita [saya & mbak pacar] disuguhi sepiring penuh sate sapi yang masih panas. Lho??, Saya kan belum pesan, kenapa sudah di suguhi??*Tanya saya dalam hati.
Ternyata eh ternyata, hal ini memang sudah menjadi sistem dagang warung ini yang menyuguhkan sate kepada konsumen yang datang bahkan sebelum sempat memesan. Jadi, kita hanya perlu memesan nasi putih deh.

Tak berselang lama, dua piring nasi putih dengan siraman saus kacang telah terhidang. Berhubung perut memang sudah kosong dari tadi siang, tanpa menunggu komando langsung kita santap nasi+sate sapi yang terhidang. Saat makan, saya juga menemui hal yang menurut saya unik. Sate yang dihidangkan terdiri dari 3 (tiga) macam yaitu sate daging, sate koyor, dan sate kapur (gajih) yang ketiganya berasal dari bagian tubuh sapi. Bagi kawan-kawan yang sangat suka dengan gajih, bisa mencicipi SATE GAJIH KHAS SALATIGA.

Sate daging, koyor, dan gajih sapi yang dibakar oleh ahlinya menjadikan rasa dan teksturnya “Empuk dan Uuueenaaak” menurut saya. Dengan harga yang sama untuk ketiga macam sate yaitu Rp.1500,-/tusuk sate. Karena memang saat kita makan di sini, kita bayar berapa tusuk sate yang telah kita makan, bukan bayar per porsi. Warung ini buka setiap harinya dari pukul 04.00 sore sampai pukul 10.00 malam.

Update : Setiap pagi sekitar pukul 08.00-11.00 WIB, Mbak Jum juga tetap buka dan menjajakan sate sapi pada salah satu kios di kompleks Pasar Sepeda Gubug/ Pasar Koplak.

Bukan maksud hati untuk promosi, tapi cuma niat untuk saling berbagi informasi tentang Sate Sapi di Gubug, Grobogan, Jawa Tengah.

Ditulis oleh : Abdul Wahab

Tweet