Ini merupakan
salah satu keramaian yang wajib dikunjungi saat berada di Kota Salatiga pada waktu
week-end. Keramaian ini adalah sebuah pasar. Tapi bukan sembarang pasar,
melainkan pasar yang ada di sepanjang trotoar, dan bahu jalan, bahkan yang jualan ada yang hampir sampai di tengah jalan. Saya menyebutnya Pasar Minggu JB, karena memang
adanya pas hari minggu.
Yang dijual adalah beraneka ragam sayuran, kebutuhan pokok, pakaian, dan yang terbanyak adalah kuliner.haha
Yang dijual adalah beraneka ragam sayuran, kebutuhan pokok, pakaian, dan yang terbanyak adalah kuliner.haha
Pasar ini
membentang dari lampu merah perempatan Kecandran ke arah Blotongan (Semarang)
sepanjang 2-3 KM. Pasar ini tak kalah lengkap dengan Pasar Raya Salatiga atau pasar lain pada umumnya.
Tetapi pasar
ini juga menimbulkan masalah baru, yaitu kemacetan dan sampah yang dihasilkan.
Semoga hal ini menjadi perhatian dari pemerintah daerah untuk dicari solusi
terbaiknya. Terakhir ketika saya main ke situ kelihatannya sudah ada retribusi parkir
resmi dari PEMDA.
Semoga ulasan mengenai Pasar Pagi di Jalan Lingkar Baru, Kota Salatiga dapat bermanfaat.
jadi kepikiran... kenapa ya pasar tradisional selalu identik dengan sumber kemacetan? :D
BalasHapusKarena pasar tradisional kebanyakan dekat jalan Kang... + kurang penataan juga (mungkin) :p
BalasHapusSemakin macet semakin rame... :D